Salah satu cara untuk meningkatkan jumlah tayang atau page view adalah dengan membuat internal link pada posting atau artikel.
Tetapi harus di ingat bahwa internal link tersebut adalah benar benar link yang berisi artikel yang terkait, atau artikel yang memberi penjelasan pada artikel utama yang sedang di bahas...
Itu adalah contoh internal link yang kurang tepat, tapi banyak sekali para blogger yang membuat internal link seperti itu, memang kejadian seperti itu terlihat sangat praktis dan enak di pandang, namun untuk kualitas SEO, itu adalah hal yang sangat buruk. Jik kita ingin menempatkan internal link pada setiap postingan, lebih baik, gunakan cara yang tepat seperti yang akan saya jelaskan dibawah ini
Membuat internal link yang benar adalah memberi keterangan pada artikel dan link dalam keadaan terpisah dari artikel. Untuk memperindah atau membuat rapi internal link tersebut, kita bisa gunakan fasilitas Blockquote. Banyak blog yang menyediakan tutorial atau cara membuat Blockquote yang keren, kita bisa browsing di google untuk membuatnya...
Untuk membuat internal link yang benar dalam 1 postingan, kita bisa menempatkan 1 sampai 2 internal link saja, terkecuali jika artikel memang panjang (lebih 750 kata) kita bisa tambahkan menjadi 3 – 4 internal link. Tapi ingat, internal link yang salah bisa berakibat buruk pada blog, jadi hati hati menempatkannya. Manfaat utama membuat internal link adalah untuk memperkuat SERP (Search Engine Result Page), jadi artikel yang di buat internal link akan terdongkrak posisinya di halaman google...
Contoh Internal Link
Baca Juga : Perhatikan Hal Ini Sebelum Mendaftar Google AdSenseInternal link harus berisi judul atau isi pokok dari sebuah halaman, agar para pembaca juga tahu kemana arahnya link tersebut, dan tidak membuat pengunjung bingung atau bahkan kesal.
Hal seperti itu juga sangat disarankan oleh para pakar SEO atau para mastah blogger yang mungkin telah puluhan tahun menggeluti bisnis Google AdSense.
Namun yang harus diingat dalam membuat sebuah atau beberapa internal link adalah, jangan menyesatkan atau menyasarkan pengunjung ke arah yang salah. Contohnya :
Itu beberapa contoh internal link yang salah atau kurang tepat penggunaannya dan bisa berakibat fatal bagi akun AdSense kita dan Blog kita akan di cap buruk, sehingga tidak akan ada yang mau mengunjungi blog kita lagi atau bisa dikatakan tidak mempunyai pelanggan yang selalu menunggu postingan segar dari blog kita
- Internal Link Tisak Sesuai Judul
- Internal link mengarahkan pengunjung ke iklan Pop Up dengan memberi judul yang tidak sesuai
Apa Hubungannya Internal Link Dengan Blog Adsense?
Salah satu penyebab akun AdSense di banned adalah situs melanggar pedoman adsense, selama ini sih alhamdulillah saya belum pernah mengalami kejadian banned akun adsense, karena belum daftar hehehe tetapi ini adalah pengalaman beberapa teman publisher yang akun adsense nya telah di non aktifkan. Penyebabnya adalah penerapan SEO Onpage yang berlebihan termasuk membuat internal link yang sembarangan .
Hal serupa juga telah di bahas secara lengkap oleh mbak indri (Juragan cipir) bahwa aksi SEO onpage (termasuk internal link) yang brutal akan berpotensi akun adsense terkena banned.
Semoga hal ini tidak akan terjadi pada sobat sesama publisher adsense lainnya.
Sebab untuk mendapatkan akun adsense sangat sulit untuk saat ini, khususnya calon publisher di wilayah Indonesia. Jadi lebih baik kita berhati hati. Semoga artikel ini bermanfaat....
Jika mempunyai kritikan atau saran, bisa disampaikan langsung melalui kolom komentar. Terimakasih
2 comments
Pantesan daftar adsense tidak pernah di terima, dengan alasan melanggar pedoman webmaster,
Saya selama ini salah dalam penerapan internal link.
Thanks gan infonya
Sama-sama kan, makasih yah dah mampir dan menyempatkan berkomentar.... semoga cepat di trima google AdSense ya gan.... :)