Perbedaan Akun AdSense Hosted Dan Non-Hosted

Mempunyai sebuah akun Google AdSense adalah sebuah kebanggan tersendiri pada diri kita, mengingat di jaman sekarang ini bisa dibilang sangat sulit untuk mendapatkan sebuah akun AdSense, apalagi penghasilan dari Google AdSense ini bisa dibilang bagus dibandingkan dengan penghasilan dari iklan PPC (Pay Per Click) lain. Terutama bagi kita yang sudah mempunyai blog dengan jumlah visitor yang lumayan banyak, tentunya dengan mempunyai sebuah akun Google AdSense menjadikan kita lebih semangat untuk menulis sebuah artikel didalamnya, karena dengan mempunyai sebuah akun saja, kita bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari iklan yang tayang pada blog kita. Sebenarnya, AdSense ada 2 jenis yaitu AdSense Hosted dan Non-Hosted, tapi dari kedua jenis AdSense itu sebenarnya mempunyai fungsi yang sama, perbedaannya hanya terletak pada situs mana yang bisa menampilkan iklan dari google. Nah dibawah ini kita akan memnahas tentang masalah ini

• Akun Hosted

1. Pendaftaran AdSense bisa melalui Youtube dan Blog
2. Pendaftaran Akun Hosted bisa di bilang lebih mudah, selagi blog atau video Youtube memenuhi kebijakan program Google AdSense
3. Iklan AdSense hanya bisa ditampilkan di Youtube dan Blog saja
4. Iklan AdSense bisa di tampilkan di lebih dari 1 blog selama itu masih menggunakan platform blogspot/wordpress
5. Iklan Adsense tidak bisa di tampilkan di blog Top Level Domain (TLD) seperti .com, .net, .org dll.

• Akun Non-Hosted

1. Pendaftaran dilakukan melalui blog dengan Top Level Domain (TLD) 
2. Pendaftaran Non-Hosted bisa dibilang lebih susah dibandingkan dengan pendaftaran akun Hosted
3. Iklan AdSense bisa ditampilkan bi blog manapun, termasuk bisa menampilkan iklan di Youtube

Jika kita telah mempunyai sebuah akun Google AdSense, kita bisa meng-upgrade status Hosted menjadi Non-Hosted, dengan cara mendaftarkan blog kita ke Top Level Domain (TLD) terlebih dahulu.

Untuk bisa mendapatkan sebuah akun AdSense Non-Hosted, tentunya kita harus melewati review dari Google seperti pada saat kita melakukan pendaftaran pertama kali, karena blog yang baru kita pindahkan menjadi Top Level Domain (TLD) masih di anggap baru, walaupun ketika kita masih menggunakan platform dari google sudah lama.
Pada tahap review upgrade akun terbilang sangat sulit, namun semua itu mudah di atasi, selama blog yang baru kita pindahkan menjadi TOP Level Domain (TLD) itu memenuhi kebijakan Google AdSense.

Mungkin ini saja yang bisa saya sampaikan mengenai Perbedaan Akun AdSense Hosted Dan Non-Hosted, semoga bisa menambah pengetahuan kita dalam blogging, semoga bisa bermanfaat juga untuk kita semua, terimakasih dan jangan lupa tinggalkan jejak di komentar...